Begini Cara Budidaya Ayam Pedaging Terbaru

Ayam Pedaging umum disapa Ayam Potong atau juga Broiler adalah Ayam Ras Unggul sebagai hasil dari perkawinan silang antar bangsa ayam yang memiliki daya produktifitas tinggi serta masa panennya terbilang sangat cepat. Namun tentu saja hal tersebut haruslah didukung oleh metode pemeliharaan atau cara budidaya ayam pedaging yang tepat, mulai dari perkandangan yang bagus, pemberian pakan bermutu serta perawatan kesehatan secara berkala.

Budidaya ayam pedaging/broiler telah dilakukan sejak puluhan tahun silam, baik dalam skala rumah tangga maupun skala besar. Bahkan sekarang ini telah mengalami kemajuan cukup pesat. Selain banyaknya panduan mengenai cara berternak ayam pedaging, para ilmuan/perusahaan pembibitan juga terus mengembangkan ras-ras unggul serta memproduksi berbagai jenis strain ayam pedaging untuk mendapatkan hasil yang lebih optimal.

Ada banyak faktor yang menjadi penilaian akan keunggulan suatu strain, yang paling umum adalah bobot badan yang berat dalam waktu singkat serta konversi kebutuhan pakan sedikit. Sedangkan kategori penilaian lebih rumit, mencakup ketahanan dari ras ayam pedaging itu sendiri dan lain sebagainya. Kajian detail mengenai seleksi maupun item-item yang menjadi pertibangan dalam proses produksi bibit unggul ayam pedaging, akan kita bahas pada laman lain di ayamplus.blogspot.com.

Cara Budidaya Ayam Pedaging / Broiler

Pada kesempatan ini kita akan fokus dengan cara budidaya ayam pedaging terbaru. Akan tetapi sebelumnya jika anda masih pemula dalam profesi ini, saya rasa anda perlu mengetahui sekilas tentang yang namanya ayam pedaging atau ayam potong/broiler.

Mengenal Ayam pedaging

Ayam ras pedaging atau ayam broiler memiliki sejarah budidaya yang cukup panjang. Sebelum peternakan ayam pedaging ini berkembang, broiler adalah ayam jantan muda (cockerel) yang diafkir dari peternakan. Breeding nya sendiri dimulai sekitar tahun 1916. Broiler berasal dari hasil persilangan pejantan bangsa Cornish (ayam kelas Inggris yang punya karakteristik tubuh besar, persentase otot dada yang tinggi) serta ayam Plymouth Rocks putih betina (ayam yang memiliki karakteristik tulang besar). Daging ayam hasil persilangan ini mulai diperkenalkan pada tahun 1930-an kemudian populer pada 1960an.

Jenis ayam pedaging/strain unggulan yang beredar dipasaran saat ini meliputi 29strain:

A.A 70 Arbor arcres Brahma Bromo Cornish CP 707 Euribrid Goto H&N Hubbard Hybro Hyline Hypeco-Broiler Indian river ISA

Kim cross Langshans Lohman 202 Marshall”m” Missouri Pilch Ross Shaver Starbro Super 77 Sussex Tatum Tegel 70 Vdett Yabro

Tiap strain memiliki karakteristik tersendiri, akan tetapi secara keseluruhan tidak terlalu berbeda karena semuanya dipersiapkan untuk menjadi pedaging dalam tempo cepat. Jenis strain atau galur ayam pedaging yang beredar di pasaran memiliki daya produktifitas relatif sama. Itu hanya sebagai gambaran untuk anda yang telah membulatkan tekad menjadi peternak ayam potong. Pilih saja salah satu strain di atas, maka panduan mengenai tahapan cara budidaya ayam pedaging terbaru segera kita mulai.

Pembuatan Kandang Ayam Pedaging

Tahapan pertama dalam memelihara ayam pedaging adalah menentukan lokasi yang bagus untuk membangun kandang ayam broiler. Syarat umum untuk kandang ayam yaitu letaknya jauh dari pemukiman penduduk namun mudah dijangkau.

Terdapat dua jenis kandang ayam pedaging yang umum dilakukan peternak, kandang biasa langsung pada tanah atau kandang berbentuk panggung. Semua tipe kandang tetap menggunakan lapisan litter yang terbuat dari kayu serbuk gergaji, jerami atau lainnya. Rekomendasi penulis, buatlah kandang berbentuk panggung dengan tinggi lantai minimal 1,5 meter dari tanah, selanjutnja dari lantai ke plafon setinggi 2meter. Idealnya untuk tiap meter persegi ditempati oleh 7 ekor ayam.

Jadi anda bisa kalkulasi sendiri kebutuhan luasan kandang sesuai jumlah broiler yang akan dibudidaya. Pergunakan kayu berkualitas untuk struktur kandang, sementara lantai bisa dari bahan bambu. Atap sebaiknya terbuat dari daun atau material lain yang mudah meredam panas matahari. Dinding terbuat dari kawat jaring yang pada bagian luar ditutupi tirai misalnya material plastik meteran. Fungsi tirai agar bisa dibuka-tutup untuk sirkulasi udara/pengaturan suhu.

Suhu ideal kandang sesuai umur adalah :

Umur (hari)	Suhu ( derajat celcius )
01 – 07	34 – 32
08 – 14	29 – 27
15 – 21	26 – 25
21 – 28	24 – 23
29 – 35	23 – 21

Sebagai inspirasi model kandang ayam pedaging, anda bisa lihat contoh gambar kandang di bawah ini dan desain kembali sesuai kreatifitas anda.

Desain Kandang Ayam Pedaging

Penggunaan litter untuk anakan ayam / DOC hingga umur 14 hari, dan serbuk gergaji merupakan bahan paling mudah didapat disamping harganya juga murah. Taburkan merata minimal 10 centimeter, setiap 3 hari dibolak-balik kemudian diganti dengan litter baru tiap seminggu. Setelah ayam berumur 14hari, kandang sudah bisa dibersihkan dari litter.

Persiapkan semua peralatan kandang mulai dari tempat pakan dan minum, lampu untuk penerangan serta penghangat untuk DOC. Agar memudahkan memantau suhu kandang, sediakan thermometer. Sebagai alat penghangat yang stabil dan tahan lama, anda bisa menggunakan gasolek meskipun mungkin harganya agak mahal. Kelengkapan lain seperti sapu dan sebagainya dapat anda sesuaikan sendiri.

Sedikit tambahan, sediakan tempat pakan dan minum dengan jumlah yang mencukupi supaya kompetisi antar ayam rendah, sehingga pertumbuhan ayam lebih baik dan merata seruruhnya.

Penyediaan Bibit Ayam Pedaging

Bibit ayam pedaging berupa ayam umur sehari (Day Old Chicken / DOC) dapat anda beli/pesan ketika semua fasilitas benar-benar telah dipersiapkan. Beri sekat untuk kenyamanan gerak DOC minimal 2m bujursangkar untuk 100 anak ayam. Luasan brooder/sekatan diperluas setiap 3 hari hingga 10 hari sudah bisa 100% full space.

Jika anda memelihara ratusan ayam, tiap box berisi 100 DOC, bawa serta box tersebut kekandang. Sebelumnya anda telah menyiapkan airgula sekitar 2% (2 gram tiap 100ml air), bagusnya dari gula aren. Maka ambil bibit ayam pedaging celupkan paruhnya/minumkan airgula satu persatu. Nyalakan penghangat, dalam hal ini suhu ruangan yang baik untuk anakan berkisar 32 derajat celcius.

Temperatur tubuh mereka sendiri: untuk anak ayam umur sehari (Day Old Chick/ DOC) sekitar 39 derajatcelcius. Ayam dewasa rata-rata sekitar 40,6 – 40,7 derajat celcius. Umumnya temperatur tubuh ayam meningkat dari pagi hingga sore, kemudian menurun sampai tengah malam.

Pemberian Pakan dan Minum

Kandungan nutrisi maupun porsi pakan yang diberikan untuk ayam dewasa berbeda (terus meningkat), mengikuti pertumbuhan dari ayam itu sendiri. Sekedar informasi dalam cara budidaya ayam pedaging, biaya produksi paling dominan adalah dalam hal pemberian pakan. Harga pakan bisa mencapai 65 – 85% dari total biaya produksi. Pakan yang diberikan pada broiler meiliki komposisi/rasio yang lengkap. Pada fase starter masih berupa crumble, sementara pada masa pertumbuhan diberikan pakan berbentuk pellet.

Pada hari pertama hingga 5hari taburkan pakan pada alas kertas, disamping juga tempat pakan khusus. Pemberian pakan adalah dengan sistem ad libitum (tersedia secara kontinyu/tidak dibatasi). Komposisi pakan harus memiliki kandungan nutrisi yang dibutuhkan oleh ayam broiler, yakni karbohidrat, protein, lemak, vitamin dan mineral, sehingga didapat pertambahan berat badan perhari (Average Daily Gain/ADG) tinggi.

Jenis pakan disesuaikan dengan tingkat pertumbuhan ayam, jika menggunakan pakan pabrikan, umumnya dibedakan menjadi 2 (dua) tahap. Pertama disebut tahap pembesaran (umur 1 sampai 20 hari), minimal 23% mengandung kadar protein. Kedua disebut tahap penggemukan (umur diatas 20 hari), yang memakai pakan berkadar protein 20 %. Tiap jenis pakan biasanya tertulis pada kemasannya.

Pakan ayam broiler berkualitas memiliki angka FCR rendah. FCR (Feed Convertion Ratio) digunakan untuk menghitung efisiensi pemberian pakan. Perhitungannya adalah, jumlah pakan yang diberikan selama pemeliharaan dibagi total bobot ayam ketika dipanen.

Contoh perhitungan:

Untuk 500 ekor ayam pedaging yang dipanen, berat rata-rata 2 kg, total pakan selama pemeliharaan 1562 kg, maka FCR-nya adalah :
Berat total ayam hasil panen =
500 x 2 = 1000 kg
FCR = 1562 : 1000 = 1,56

Semakin rendah angka FCRmaka semakin baik kualitas pakan tersebut, karena lebih efisien dalam artian dengan sedikit pakan menghasilkan bobot ayam yang tinggi.

Selain pakan, pemberian air minum juga harus tersedia sepanjang waktu. Kebutuhan air terus bertambah seiring pertumbuhan ayam pedaging. Setidaknya tempatkan 1 liter minum tiap 100 ekor DOC/ pada fase starter. Campurkan juga vitamin secukupnya dalam air minum sejak 2 hari pertama hingga seterusnya. Ada banyak sekali jenis vitamin/suplemen khusus untuk membantu pertumbuhan dan penggemukan ayam pedaging yang memiliki kandungan nutrisi lengkap.

Vaksinasi dan pemberian vitamin

Vaksinasi adalah pemasukan bibit penyakit inaktif yang dilemahkan ke tubuh ayam untuk menimbulkan kekebalan alami. Vaksinasi penting antara lain, vaksinasi ND / tetelo yang dilakukan/diberikan pada umur 4 hari dengan metode tetes mata, berupa vaksin ND strain B1 atau bisa juga strain F. Kemudian pada umur 21 hari dengan menggunakan vaksin ND Lasotta melalui suntikan subkutan atau lewat air minum.

Pemberian vitamin, mineral dan antibiotik dilakukan secara terjadwal:

• Vitamin, mineral serta antibiotik yang merupakan obat anti stress diberikan pada DOC umur 1-2 hari.
• Ayam umur 3-5 hari diberi makanan yang mengandung vitamin dan mineral/feed suplement. 
• Pada umur 6 hari danseterusnya diberi obat pencegah penyakit berak darah (coccidiosis) yaitu coccidiostat. Obat ini diberikan secara rutin 3 hari berturut-turut, lalu 2 hari berhenti demikian seterusnya.

Manajemen Pemeliharaan Ayam Pedaging

Jika anda mengikuti pola kemitraan budidaya ayam broiler/pedaging, mungkin anda akan menemui cara yang berbeda mengenai teknis pemeliharaan. Karena umumnya tiap perusahaan memiliki merek dagang tersendiri mulai dari strain bibit yang diunggulkan, pemberian pakan, vaksinasi hingga penggunaan suplemen tertentu untuk memacu pertumbuhan ayam. Selain itu masa panen juga mereka tentukan jumlah harinya.

Namun secara umum dan berurutan, beginilah cara budidaya ayam pedaging terbaru:

1. Pembuatan kandang yang layak
2. Penyediaan bibit DOC unggulan
3. Pemberian pakan dan air minum
4. Vaksinasi minimal dua fase
5. Pemberian suplemen secara kontinyu
6. Perawatan kesehatan berkala
7. Panen, umumnya 35 – 42 hari masa pemeliharaan.

Produktifitas ayam pedaging/broiler dipengaruhi 3 faktor utama, yaitu: bibit, pakan dan manajemen pemeliharaan. Karenanya ketiga faktor ini haruslah menjadi perhatian. Manajemen pemeliharaan tersebut dimulai sejak persiapan kandang sesuai standar kelayakan yang ada sebagaimana uraian di atas, kemudian pemberian pakan dan vaksinasi secara teratur dan terencana. Pencegahan dan pengendalian penyakit serta melakukan panen tepat waktu. Dengan Metode pemeliharaan yang baik maka produkstifitas ayam pedaging dapat dioptimalkan.

Demikian ulasan lengkap mengenai cara budidaya ayam pedaging terbaru, semoga bermanfaat bagi anda yang bergelut dalam dunia peternakan, khususnya ternak ayam pedaging atau broiler.

Tweet

Postingan terkait:

Ditulis Unknown — 14 January 2017 — 26 Comments — Ayam Pedaging, Broiler